Jadi Penyumbang Banjir, Petugas Gabungan Bongkar Bangli di Kawasan Pantai Indah Dadap

Kab. Tangerang, OASEiNews – Ratusan petugas gabungan yang terdiri dari TNI, Polri, Satpol-PP Dishub PLN dan Damkar dikerahkan guna menjaga kondusifitas untuk menertibkan warung dan bangunan liar (Bangli) di kawasan Pantai Indah Dadap (PID), Kecamatan Kosambi, Kabupaten Tangerang.

Sebanyak 108 warung dan bangli yang berdiri diatas saluran air berdampak kepada pemukiman warga sekitar. Bangli tersebut menjadi salah satu penyumbang banjir pada saat hujan turun karena saluran air menjadi tersumbat.

Camat Kosambi Asmawi mengatakan, kegiatan ini merupakan gerakan bersama dalam hal penertiban, agar menyesuaikan terhadap penghuni warung dan bangli untuk bisa dan taat pada aturan yang berlaku.

“Penertiban ini, dipersiapkan sejak bulan Pebruari lalu, kita cenderung terhadap penataan dan penertiban pada kawasan pergudangan ini,” kata camat Kosambi Asmawi, Kamis (17/7/2025).

Ia menjelaskan, penertiban di kawasan tersebut lantaran ada beberapa pemukiman masyarakat selalu terdampak banjir di beberapa desa yang ada disekitar kawasan PID.

“Setelah kita selidiki, ternyata penyebabnya pada saluran air yang tersumbat karena tertutup bangli ini. Dengan begitu, akan meminimalisir banjir yang bukan dari banjir rob juga,” terangnya.

Sementara itu, Pengelola kawasan PID, Derry mengatakan, untuk kedepan pihaknya akan melakukan penataan mengembalikan fasilitas umum sebagaimana mestinya guna meningkatkan kenyamanan dan keamanan masyarakat.

“Karena dengan penertiban ini tidak menghambat lagi untuk membersihkan saluran air, karena airnya tidak mengalir,” ungkapnya.

Ia menyebut, pihaknya langsung menerjunkan beberapa alat seperti ekskavator untuk lakukan pembersihan. Kemudian, akan dibuatkan taman secara estafet dengan target satu bulan selesai.

“Sementara untuk tahapan food court kita sudah tahap 50 persen, mungkin dua bulan sudah bisa terisi. Mudahan mudahan bisa berjalan lancar, ” harapnya.

Ketua Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (APDESI) Kabupaten Tangerang, H. Maskota, Hjs mendukung dengan adanya kegiatan tersebut lantaran untuk kedepannya akan ada penataan di kawasan tersebut.

“Jika ada penataan di kawasan ini, kedepan bukan hanya karyawan yang menikmati, tapi juga masyarakat sekitar kawasan PID,” ujarnya. (red/van)