Kab. Tangerang, OASEiNews – Proyek betonisasi pemeliharaan jalan pinggir kali yang berlokasi di Kampung Kresek, RT 05/06, RW 07, Desa Rawa Burung, Kecamatan Kosambi, Kabupaten Tangerang diduga kuat tidak sesuai bestek.
Proyek betonisasi yang seharusnya dikerjakan dengan panjang 202 meter, lebar 2,5 meter serta tinggi 15 centimeter. Namun nyatanya tak sesuai dengan fakta yang didapat dilapangan.
Setelah dilakukan pengukuran oleh warga menggunakan tarik benang dari beberapa titik lokasi, volume ketinggian sangat bervariasi dari mulai 5,7,9 hingga 13 centimeter dari permukaan lantai dasar.
Tak hanya itu, dari pantauan awak media dilokasi kegiatan tak nampak terpasang papan proyek kegiatan sebagai bentuk Keterbukaan Informasi Publik (KIP).
Pelaksana proyek, Uyut ketika ditanya terkait keberadaan papan proyek kegiatan, ia mengaku tidak mengetahui keberadaan papan yang berfungsi sebagai informasi publik tersebut.
“Saya tidak tahu bang, kemarin sih papan proyeknya dipasang di pagar seng pinggir kali, tapi tiba-tiba hilang,” kata pelaksana proyek, Uyut saat ditemui media ini, dilokasi kegiataan Kamis (30/10/2025).
Dikonfirmasi, Kepala Desa Rawa Burung Damhuri mengatakan, pembangunan betonisasi yang berlokasi di pinggir kali Desa Rawa Burung merupakan salah satu pagu aspirasi dari anggota DPRD Kabupaten Tangerang.
“Iya itu kegiatan betonisasi dari pagu aspira anggota dewan, dari PKS,” kata Kepala Desa Rawa Burung, Damhuri ketika dikonfirmasi melalui pesan singkat WhatsApp.
Sementara itu, Pengawas Kegiatan dari Kecamatan Kosambi Sahidin di dampingi Subur Boy membenarkan pembangunan betonisasi itu merupakan kegiatan dari Kecamatan Kosambi pagu aspirasi anggota DPRD Kabupaten Tangerang.
“Iya itu kegiatan Kecamatan Kosambi dari pagu aspirasi dewan, dikerjakan oleh CV Putra Utama dengan nilai kontrak sebesar Rp. 200 juta, sumber dananya dari APBD Kabupaten Tangerang tahun 2025,” terangnya.
Ia menjelaskan dalam Rencana Anggaran Biaya (RAB) kegiatan, tercantum pengerjaan betonisasi semestinya dikerjakan dengan volume panjang 202 meter, lebar 2,5 meter serta tinggi 15 centimeter.
“Jika nanti saat PHO pekerjaan tidak sesuai dengan RAB, ada 2 opsi pilihan. Dibayar sesuai dengen volume kerjaan, atau menambah volume kekurangan,” tutupnya. (red/van)
