Tangerang, Oase I News.com- Gelar Diskusi Politik tahun 2019 yang diprakarsai oleh Kesbangpol Kabupaten Tangerang, di Hotel Yasmin, Curug, Kabupaten Tangerang, dihadiri oleh beberapa lembaga Partai Politik dan lembaga organisasi kemasyarakatan serta kepemudaan seperti Karang Taruna. Jumat (01/11/2019).
Lembaga Partai Politik yang hadir dalam dalam acara tersebut diantaranya, dari Partai Demokrat, Partai Gerindra, Partai PDI P, Partai Nasdem, Partai PPP, Partai Hanura, Partai Berkarya dan beberapa partai politik lainnya serta elemen organisasi masyarakat (ormas) dan karang taruna perwakilan kepemudaan se Kabupaten Tangerang.
Gelar Sosialisasi Forum Diskusi Politik Tahun 2019 ini diawali dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya dan dibuka lansung oleh Kepala Kesbangpol Kabupaten Tangerang. Ahmad Hidayat. SPd. Dimana dalam amanatnya mengatakan jangan sampai pihak pihak tertentu dan juga kepada masyarakat jangan sampai dibodoh-bodohi yang pernah dilakukan oleh sekelompok masyarakat/mahasiswa yang melakukan anarkis dan yang akhirnya mereka ditangkap.
“Untuk Kabupaten Tangerang ada perubahan Politik yang luar biasa, dimana partai Gerindra menang di Kabupaten Tangerang ini, tapi malah partai PDI P yang memimpin,” ucap Ahmad Hidayat, kepada awak media. Jumat (01/11/2019).
Ditambahkan pendidikan politik ini bukan saja tanggung jawab partai politik saja melainkan tanggung jawab pemerintah juga, agar masyarakat mengerti pentingnya arti pendidikan politik itu.
Dimana secara terbuka Kesbangpol Kabupaten Tangerang ini telah melakukan Sosialisasi kepada masyarakat dengan harapan dengan pendidikan politik agar lebih melek politik dan lebih terbuka, targetnya punya kesamaan tentang politik ini.
Sementara Dr.Cahyo. dari Direktorat Jenderal Politik dan Pemerintahan Umum, yang juga sebagai nara sumber, mengatakan bahwa saat ini kita sudah melaksanakan pemilu yang ke 12 kalinya, bisa dibayangkan untuk bisa dievaluasi dan dioptimalkan.
Pada tahun 2014 dilakukan – Pemilihan Umum Anggota DPR, DPD, dan DPRD serta Pilpres serta Penyusunan UU Pilkada.
Pada Tahun 2015 , Pikada Serentak Tahap 1.
Pada Tahun 2016, Penyusuna Pemilu dan Tahapan Pilkada 2017.
Pada Tahun 2017, Pengesahan Pemilu dan Tahapan Pemilu serta Pilkada Serentak.
Pada Tahun 2018, Tahapan Pemilu dan Pilkada Serentak tahap III.
Pada Tahun 2019. Pemilihan umum anggota DPR, DPD, dan DPRD serta Pilpres serentak.
Pada Tahi 2020 Pilkada Serentak, Evaluasi dan Penyusunan UU Bidang Politik.
Pada Tahun 2024 Pemilihan Serentak Nasional Pilpres, Pemilihan Umum Anggota DPR, DPD dan DPRD serta Pilkada secara serentak.
“Dan nanti pada tahun 2024 ada pemilihan serentak nasional Pilpres, pemilihan DPR. DPD. DPRD serta Pilkada serentak, dengan tujuan agar ada sinkronisasi,’ ucap Cahyo. Jum’at (01/11/2019)
Sementara DR. Andi Asikin M.Si Direktur Pasca sarjana Ilmu Pemerintahan Universitas Pramita Indonesia. Mengatakan bahwa kita sudah 20 tahun masuk dalam reformasi, ini memang ada perubahan, amanat Tahun1998 mengatakan pemerintahan yang bersih dan berwibawa, Demokratisasi dan Desentralisasi (Otonomi Daerah yang seluas luasnya).
“Reformasi 1998 telah merubah Konstitusi Negara (Amandemen UUD 1945) yaitu Sistem pemerintahan dari Sentralistik ke Desentalistik, dimana pemerintahan yang Otokrasi (Otoriter) menjadi pemerintahan Demokratis (Demokrasi Liberal),” paparnya.
Dilanjutkan, bahwa pemerintahan sebelumnya memegang kuat kendali pemerintahan, kemudian mengalami pergeseran peran dari posisi yang serba mengatur dan mendikte keposisi sebagai fasilitator (regulator).
Reporter : Fatah / Etty.
Tinggalkan Balasan