Dalam Al Qur’an Surat 88 ayat 1 dan 2, Alloh SWT, bersumpah : Demi Fajar, Demi Malam yang Sepuluh ( 10 Dzul Hijjah ), kenapa Alloh SWT, sampai bersumpah, apa keistimewaan dan keutamaan Fajar dan 10 Dzul Hijjah, Rosululloh Nabi Muhammad SAW, diterangkan dalam hadits Ibnu ‘Abbas radhiyallahu ‘anhuma berikut,
« مَا مِنْ أَيَّامٍ الْعَمَلُ الصَّالِحُ فِيهَا أَحَبُّ إِلَى اللَّهِ مِنْ هَذِهِ الأَيَّامِ ». يَعْنِى أَيَّامَ الْعَشْرِ. قَالُوا يَا رَسُولَ اللَّهِ وَلاَ الْجِهَادُ فِى سَبِيلِ اللَّهِ قَالَ « وَلاَ الْجِهَادُ فِى سَبِيلِ اللَّهِ إِلاَّ رَجُلٌ خَرَجَ بِنَفْسِهِ وَمَالِهِ فَلَمْ يَرْجِعْ مِنْ ذَلِكَ بِشَىْءٍ ».
“ Tidak ada satu amal sholeh yang lebih dicintai oleh Allah melebihi amal sholeh yang dilakukan pada hari-hari ini (yaitu 10 hari pertama bulan Dzul Hijjah).” Para sahabat bertanya: “Tidak pula jihad di jalan Allah?” Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam menjawab, “Tidak pula jihad di jalan Allah, kecuali orang yang berangkat jihad dengan jiwa dan hartanya namun tidak ada yang kembali satupun. “
Hari – hari yang paling mulia di dunia ini adalah 10 hari pertama bulan dzul hijjah, saking mulianya, dimana didalamnya terdapat banyak amalan yang nilainya tidak bisa dibandingkan dengan yang lainya, kecuali orang yang berjihad djalan Alloh dengan harta bendanya, tidak kembali lagi ( Syahid ).
Didalamnya terdapat hari arofah, tiada haji tanpa arofah, hari dimana Alloh SWT ampunkan dosa dan kesalahan, dan hari Alloh SWT selamatkan dari siksaan api neraka, dan kalau seandainya 10 hari itu tidak ada kecuali arofah, maka cukuplah hari 10 Dzul Hijjah itu, saking istimewanya ( Mulia ).
Rahsia dibalik istimewa ( Mulianya ) karena didalamnya terkumpul seluruh ibadah – ibadah pokok sebagaimana dalam rukun islam, sholat, syiam / puasa, sedekah, kurban dan haji, siapa yang bisa melaksanakan rukun islam dengan sempurna yakni di 10 hari pertama bulan Dzul Hijjah.
Ibadah apa saja yang sangat dianjurkan dan diutamakan dalam 10 hari peratama bulan Dzul Hijjah, yang pertama adalah melaksanakan manasik haji dan umroh bagi yang mampu, yang kedua adalah syiam ( puasa ), ibadah yang tidak bisa diceritakan pahalanya, hanya untuku, ( Lii ), Kata Alloh SWT, hanya aku yang akan membalasnya.
Puasa bisa dilakukan sejak tanggal 1 Dzul Hijjah, hingga tanggal 8 ( Tarwiyah ) dan 9 ( Arofah ), hampir kebanyakan kita melaksanakan puasa di hari tersebut, pahala puasa arofah dapat menghapus dosa dan kesalahan kita hingga setahun yang lalu dan setahun yang akan datang, luar biasa kalau masih banyak yang tidak mau melaksanakan dengan berbagai alasan, betapa meruginya. ( S R Y )
Agar lebih lengkap, ikuti videonya :
