“yang jelas selama masa PPKM kami tidak pernah mengijinkan mereka untuk buka, kami intens melakukan pengawasan ada juga beberapa yang kami berikan teguran, karena banyak tersebar luas di Tangsel maka kami harus melakukan pengecekan ulang lagi,”Heru menepis adanya dugaan kebocoran dugaan kenakalan yang di lakukan pengawas pada dinas pariwisata.
“Mungkin bukan Kebocoran, pengawasan sudah kami lakukan dan banyak disektor pariwisata yang kami awasi ,mungkin pada saat kami data mereka tutup pada saat kami pergi mereka buka,”
Heru berjanji akan melakukan langkah dengan kembali mengecek tempat SPA yang disinyalir buka serta akan memerintahkan Satpol PP untuk menutup tempat SPA yang membandel.
“berdasarkan pelaporan masyarakat kami akan mengecek ulang ,jika memang membandel maka akan kami perintahkan SatpolPP untuk menyegel,”pungkasnya.
( Simon)
Tinggalkan Balasan