Oase I news.com, Kota Tangsel-Bertempat di Masjid Raya Kebayouran Residences (MRKR) Kecamatan Pondok Aren, Kota Tangerang Selatan (Tangsel), Forum Dewan Kemakmuran Masjid (FDKM) Kota Tangerang Selatan, kembali menerima banyak Amanah penyaluran donasi untuk rakyat dan bangsa Palestina dari Puluhan masjid-masjid se-Kota Tangerang Selatan. Seperti yang dilaksanakan pada Minggu (30/5/2021) pagi, Pukul 09.00 Wib hingga pukul 11.30 Wib, usai melaksanakan kegiatan “Kajian Khusus Palestina Melalui Offline dan Online” di Masjid Raya Kebayoran Residences (MRKR) Pondok Aren.
Hadir dalam kesempatan tersebut, Walikota Tangerang Selatan Drs.H. Benyamin Davnie, Ketua FDKM Kota Tangsel Ustadz Arif Faathir Hidayat, Ketua Panitia acara kegiatan Kajian Khusus Palestina H. Indrajaya, Ketua DKM Masjid Raya Kebayoran Residences (MRKR) Ustadz H. Bachrawan, Ustadz Ahmad Ridwan, Lc.MA Ketua Dewan Syari’ah Masjid Raya Kebayoran Residences (MRKR) yang juga bertindak sebagai narasumber kajian khusus Palestina, Syahal Taha Hazem Shaban Alsafadi (Palestina), Said Mukaffiy (ACT) dan dipandu oleh moderator yang sangat kreatif dan menghibur audien Alviko dari MRKR Pondok Aren.
Menurut Ketua FDKM Kota Tangsel, Ustadz Arif Faathir Hidayat, penyerahan secara simbolik bantuan Donasi dari masjid-masjid di Kota Tangsel untuk rakyat dan bangsa Palestina tersebut diwakili oleh Walikota Tangsel H. Benyamin Davnie yang mengawali pemberian Amanah dari masjid-masjid di Kota Tangsel sebesar Rp 150 juta rupiah dan disalurkan melalui ACT yang telah dikenal sebagai lembaga yang sangat Kredibel dan Berintegritas dalam menyalurkan bantuan kemanusiaan di dunia Islam.
Walikota Tangsel H. Benyamin Davnie dalam kesempatan tersebut, mengutip Alinea Pertama dari Pembukaan UUD 1945 yang menyatakan bahwa,” Sesungguhnya kemerdekaan itu ialah hak segala bangsa, oleh sebab itu maka penjajahan diatas dunia harus dihapuskan karena tidak sesuai dengan Peri Kemanusiaan dan Peri Keadilan. Berdasarkan alinea pertama dan keempat Pembukaan UUD 1945 tersebut, maka aksi penjajahan yang dilakukan oleh negara zionis israel kepada bangsa Palestina itu bertentangan dan tidak sesuai dengan Konstitusi bangsa Indonesia yaitu Pembukaan UUD 1945.
“Dan berdasarkan alinea keempat dari Pembukaan UUD 1945 tersebut maka dalam rangka menciptakan ketertiban dunia, yang berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi dan keadilan sosial, maka bangsa Indonesia bersama bangsa-bangsa lainnya diseluruh dunia melalui Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB) Wajib untuk ikut menjaga dan memelihara ketertiban dunia. Oleh karena itu apa yang saat ini sedang dilakukan oleh rakyat dan bangsa Indonesia dengan mengumpulkan donasi untuk membantu rakyat dan bangsa Palestina dari cengkeraman penjajahan zionis israel adalah sedang melaksanakan amanat dari konstitusi bangsa Indonesia yaitu Pembukaan UUD 1945,” tegas Benyamin Davnie.
Sementara itu, Ketua FDKM Kota Tangsel Ustadz Arif Faathir Hidayat, menyatakan bahwa penggalangan dana untuk rakyat dan bangsa Palestina yang saat ini sedang dilakukan oleh masjid-masjid anggota FDKM Kota Tangsel merupakan penggalangan dana yang ke-2, dimana pada penggalangan dana sebelumnya (pertama) telah di Donasikan untuk rakyat dan bangsa Palestina melalui Komite Nasional Rakyat Palestina (KNRP) sebesar Rp 80 juta rupiah plus 100 dollar US.
“Seperti telah diketahui sebelumnya bahwa Masjid Raya Bintaro Jaya (MRBJ) telah menyalurkan bantuan donasi kemanusiaan dari para jamaahnya melalui dua kali sholat Jum’at kepada PMI pusat sebesar Rp 300 juta rupiah dan diterima langsung oleh Ketua Umum PMI Pusat H. Yusuf Kala yang juga mantan Wapres RI tersebut,” terang Ustadz Faathir.
“Pada kesempatan ini FDKM mengawali penyaluran Donasnyai kepada ACT dan donasi diawali pada angka Rp 150 juta rupiah dan ditambahkan oleh Jamaah Masjid Raya Kebayouran Residences sebesar Rp 160 juta rupiah lebih sehingga total donasi yang kami salurkan untuk rakyat dan bangsa Palestina sebesar Rp 300 juta rupiah lebih. Dan petang ini juga nilai angka donasi nya akan bergerak naik karena masih banyak masjid-masjid yang sudah konfirmasi akan diserahkan kepada FDKM dengan jemput donasi maupun melalui transfer,” terangnya.
Dan hingga saat ini puluhan masjid-masjid di Kota Tangsel yang telah menyalurkan donasi bantuan Kemanusiaan nya kepada FDKM Kota Tangsel dan disalurkan keberbagai lembaga kemanusiaan yang Kredibel seperti ACT, KNRP dan PMI, antara lain : 1. Masjid MBM Rp 919.000, 2. Masjid Al Muhajirin VBR Rp 6. 272.000, 3. Masjid Annur PJMI Rp 23.500.000, 4. Masjid Nurul Ittihad Rp. 6. 413.000, 5. Masjid AR ROOFI’I NAC Rp 15.000.000,.6. Masjid Al Ihsan PSI Rp 12.700.000, 7. Masjid Al Aqsha Permata Bintaro Rp 82. 050.000 + 100 dollar US (80 juta+ 100 dollar sudah diserahkan kepada KNRP), 8. Masjid Nurul Mu’minin Rp 2. 500.000, 9. Musholla At-Taubah Komp. Sekneg Rp 1. 500.000, 10. Masjid As Saadah komplek Pondok Safari Indah IDR 10.962.000,
11. Masjid Ar Rayhan Rp 1.565.000, 12. Kakak Azizah Rp 500.000, 13. Armelly Rp 1.000.000,
14. Drs Nunung Rp 500.000, 15..Sadino Rp 200. 000, 16. Masjid Al Mustaqiem PKP Rp 3.100.000, 17. Masjid Nurul Yaqien PKB Rp 3. 970.000, 18. Yusvan A Rp 500.000, 19. Hamba Allah Rp 300.000, 20. Masjid Ibadurahman Rp 8.000.000, 21. Masjid Asyuhada Rp 3. 250.000, 22. Rp Masjid Nurul Iman Kebun Manggis Rp 1. 500.000, 23. Masjid Thalia Tanjiatul Rp 1. 500.000, 24. Masjid Nurul Ikhlas Rp 6. 050.000, 25. Masjid At Taubah Rp 5. 245.000, 26. Masjid At Taqwa Rp 11.000.000, 27. Masjid As Saakinah Rp 6. 300.000, 28. Masjid Daarul Mualimin Rp 1.000.000, 29. Masjid Al Falah Rp 2.000.000,
30. LAZ MRBJ Bintaro Jaya Rp 300.000.000, dan sudah di Donasikan melalui PMI pusat,
31. Masjid Al Huda Griya Pipit Rp 3.000.000,
32. Masjid Safiyah Nur Ramadhan Rp 1.500.000, 33. Masjid Ar Ridho Rp 1. 450.000, sudah di transfer melalui KNRP, 34. BKM BNI Rp 20.246.000, 35. Masjid Raya Kebayoran Residences (MRKR) Rp 160. 045.000, 36. Cahyoning Famili Rp 1.000.000, Masjid Nurul Iman Rp 2.500.000, serta Masjid Quba Rp 12.050.000;.
Ketua FDKM Kota Tangsel Ustadz Arif Faathir Hidayat yang masih anak muda namun memiliki visi dan misi yang cemerlang dalam memberdayakan umat dan memakmurkan masjid-masjid dan musholah itu menambahkan bahwa walaupun nilai donasi yang dikumpulkan oleh masjid-masjid dan musholah itu berbeda-beda, namun partisipasi dari banyak jamaah masjid dan musholah tersebut menjadi momen bertambahnya perekat Ukhuwah dari para jamaah masjid dengan niat yang sama yaitu Peduli pada tragedi Kemanusiaan yang dialami oleh saudara-saudaranya di Palestina. Dan momen ini juga menjadi momen Perekat Ukhuwah Islamiyah antar masjid dan musholah di Kota Tangsel.( Simon)
Tinggalkan Balasan