Jakarta, oaseindonesianews.com-

Seorang Driver Gojek Cewek berinisial Tri Nurachma Amanda/Rachma, Ibu kandung  dari Aulia Mutiara/Tiara, yang telah menderita penyakit leukimia akut, menceritakan tentang penyakit yang diderita anaknya

Dalam keterangannya ia mengatakan waktu Tiara berumur 5 tahun,Tiara awalnya terkena sakit bell’s palsy (mata bengkak sebelah kiri,mulut miring kekanan), sakit demam tinggi dan sakit batuk pilek, lalu ia membawa tiara untuk di rawat di RSUD Bekasi, dengan pakai kartu sehat selama 3 hari.

Kemudian pada tanggal 25 Februari 2019, Tiara dilakukan pengambilan darah oleh dokter RSUD Bekasi, dan ketika mendengar pernyataan dari dokter, ia dan suami merasa kaget dan sangat shock, dimana sempat tidak percaya dengan diagnose dokter yaitu anaknya (Tiara, red) didiagnosa positif sakit Leukimia akut ( Kanker Darah) diumurnya menginjak  5 tahun 10 bulan.

” RSUD Bekasi telah melakukan perawatan anak saya dengan 2X transfusi darah agar trombositnya bertambah,  dimama pada tanggal 05-maret 2019 RSUD Bekasi, telah memberi surat rujukan ke RSCM spesialisasi hermatologi/pemeriksaan Leukimia,untuk ditindak lanjuti pengobatan dan pemeriksaaan lainnya,” kata Rachma, kepada awak media. Kamis (11/07/2019)

lanjutnya, bahwa di RSCM,Tiara di lakukan serangkaian pemeriksaan, dari konsul dokter, pengambilan darah,pengambilan aspirasi sumsum tulang belakang.

“Ternyata Tiara menderita beberapa penyakit : Leukimia Akut AML,telinga kurang mendengar, mata bengkak sebelah kiri,kepala pusing, nyeri seluruh badan,susah makan, “tuturnya.

dikatakan lagi, bahwa Tiara harus mengikuti beberapa pemeriksaan dari pengambilan darah, pengambilan aspirasi sumsum tulang belakang, juga akan menjalankan kemoterapi dan transfusi darah merah dan transfusi darah putih.

“Kesulitan yang saya hadapi sekarang adalah biaya operasional ke RSCM, saya bisa mengeluarkan biaya operasional ke RSCM sebesar 500 ribu boleh utang/uang sumbangan dari tetangga dan teman – teman, sehari datang untuk di terapi ke RSCM,karena jarak rumah saya ke RSCM begitu jauh sekali. Saya berdomisili di Bekasi dan terpaksa menggunakan taxi online untuk ke RSCM,” paparnya

masih katanya, bahwa ia tidak tega membawanya dengan menggunakan sepeda motor.

Biaya untuk pengambilan darah, pengambilan aspirasi tulang belakang juga kemoterapi,transfusi darah merah dan transfusi darah putih di cover sama Jamkesda.

” Biaya setiap satu kali terapi dan konsul sebesar Rp 3 juta, Apalah daya saya, karena saya hanya bisa mengandalkan Jamkesda. Dan itupun saya hanyalah seorang supir ojek(driver gojek) dimana suami saya saat ini pengangguran alias tidak mempunyai pekerjaan,” ucapnya

Dimana ia mengharap Pemerintah Bekasi bisa membantu meringankan biaya operasi pembiayaan di rumah sakit, ia juga menceritakan kepada teman-teman sesama Driver Gojek di Basecamp Go green Renza Jl:Dermaga Jakarta-Timur

” Saya belum bisa memenuhi kebutuhan Tiara minum susu dan beli vitamin sebesar Rp600 ribu, untuk menambah trombosit darah seperti dianjurkan dokter, dimana untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari hari saja kami pas-pasan,” pungkasnya

Dikatakan bahwa ia juga harus menanggung 5 orang, dimana kedua anaknya , kedua orang tuanya juga dirinya. Maka dari itu iapun memberanikan diri untuk membuat dan mengajukan penggalangan dana di Peduli Sehat ini.

Dengan harapan bapak/ibu dan teman-teman dapat tergerak hatinya untuk membantunya dalam merawat anaknya sampai sembuh dan sehat kembali.

” Seberapapun donasinya yang diberikan, sangatlah berharga bagi kami. Semoga kebaikan bapak/ibu dan teman teman juga saudara saudara yang tergerak hatinya untuk membantu Tiara dapat di balas oleh Allah SWT,diberkahi sehat walafiat, panjang umur dan mendapatkan keberkahan hidup,Aamin,” pintanya

Dikhir percakapannya ia ucapkan terima kasih banyak sudah meluangkan waktunya untuk bisa  membaca curahan hatinya ini.

Alamat rumah : Perumahan Perjuangan Jaya.

Jl.Pejuang KK Blok B NO:43 RT:014 RW:011,Kel.Pejuangan Kec,Medan Satria,Kota Harapan Indah Bekasi.

(Fatah)