Kab. Tangerang, OASEiNews – Sempat vakum selama tiga tahun karena pandemi covid 19, akhirnya Karnaval Tabuh Bedug Ke-32 kecamatan Teluknaga kembali digelar di alun alun Teluknaga, kabupaten Tangerang Sabtu (29/4/2023).
Karnaval Tabuh Bedug Ke-32 tahun 1444 hijriah atau 2023 Masehi diikuti oleh 32 peserta dari perwakilan 13 desa Se-kecamatan Teluknaga. Kemudian, setelah dilakukan audisi ada sebanyak 15 peserta yang lolos masuk final sebagai finalis.
Panitia Karnaval Tabuh Bedug Prayogo mengatakan, kegiatan Carnaval Tabuh Bedug kecamatan Teluknaga yang ke-32 ini bertujuan untuk membangun tali silaturahmi antara umat beragama, terutama masyarakat muslim yang ada di wilayah kecamatan Teluknaga.
“Ini merupakan budaya yang bernuansa islami, kemudian disamping itu juga ada nilai-nilai karakter yang kami bangun untuk generasi muda. Tujuan dengan adanya festival Tabuh Bedug ini bisa menyatukan semua unsur pemuda dan pelajar kearah yang positif,” ungkapnya.
Dilokasi yang sama, Camat Teluknaga Zamzam Manohara memberikan selamat serta apresiasi kepada para pemuda Teluknaga dalam wadah KNPI dan Karang Taruna kecamatan Teluknaga yang telah mengagendakan acara Karnaval Tabuh Bedug yang merupakan tradisi pelestarian adat budaya kecamatan Teluknaga.
“Ini masih dalam suasana Idul Fitri dan lebaran, memang pemuda Teluknaga mempunyai kreativitas, inovasi dan prestasi untuk memberikan nilai-nilai positif pasca pandemi covid yang diarahkan kepada hal hal yang lebih baik,” imbuhnya.
Ia menjelaskan, kegiatan ini tidak hanya memberikan dan menyajikan hiburan kepada masyarakat, tetapi juga memberikan syiar bagi agama Islam, sehingga perlu adanya suport dan dukungan dari masyarakat.
“Semoga kegiatan ini, bisa terus lestari dan berlanjut setiap tahunnya dan dijadikan sebagai salahsatu warisan dan budaya kabupaten Tangerang,” harapnya.
Sementara ketua DPRD Kabupaten Tangerang Kholid Ismail mengapresiasi atas terselenggaranya Karnaval Tabuh Bedug kecamatan Teluknaga yang Ke-32 yang telah terlaksana dengan kondusif serta adanya kerjasama yang bagus.
“Ini patut kita tiru, masih dalam suasana lebaran ini mampu merapatkan barisan dari semua segmen elemen masyarakat. Sehingga, ini menjadi sebuah satuan kesatuan kita gambarkan dari karnaval tadi cukup luar biasa sekali,” terangnya.
Masih kata Kholid, Karnaval Tabuh Bedug ini dapat memberikan sebuah inovasi kepada masyarakat, tentunya dengan beberapa inspirasi, inovasi yang dikedepankan. karena, para pemuda yang tergabung dari kelompok- kelompok musholla, masjid kemudian tergabung menjadi kelompok Tabuh Bedug.
“Tentunya ini menjadi sebuah terobosan yang baru bahwa karang taruna, KNPI serta panitia memberikan peluang yang seluas-luasnya untuk mereka berinovasi,” tutupnya. (red/van)