Dan dari pantauan beberapa media online, melihat para pemuda yang sedang nongkrong, Kanitreskrim Polsek Pakuhaji IPDA Iswadi SH langsung turun bersama anggotanya untuk membubarkan dan memberikan teguran kepada para pemuda tersebut.
“Pulang-pulang sudah malam, masih nongkrong aja jam segini,” kata IPDA Iswadi sambil menegur kepada para remaja dengan cara humanis
Selanjutnya perjalanan pun dilanjutkan menyisir ke arah jalan kantor kecamatan Pakuhaji, dan situasi di sana terlihat aman dan kondusif.
Perjalanan dilanjutkan ke arah jalan raya keramat hingga berada di perbatasan Pakuhaji – Mauk dan sampai saat itu situasi masih aman terkendali dan tidak adanya aksi yang terlihat mencurigakan.
“Ini Din, untuk perbatasan Pakuhaji,” katanya
Penyisiran Patroli Mobile kembali dilanjutkan menuju arah Pelelangan ikan Cituis, dan sesampainya di sana kondisi saat itu terlihat sudah sepi.
“Gak ada orang, sepi tapi masih banyak minuman sisa orang yang nongkrong di pinggir pantai, mungkin tadi bekas orang mancing,” ujarnya.
Selanjutnya, Penyisiran dilakukan ke arah Poris Gaga vihara di jalan perkampungan yang disinyalir sering banyak Begal, karena gelap kondisi jalannya tidak adanya Penerangan Jalan Umum (PJU).
“Disini sering banyak begal bang, soalnya kondisi jalannya gelap dan sepi. Jadi kami mohon kepada dinas terkait untuk dapat memperbaiki lampu-lampu PJU yang pada mati dan kalau bisa ditambahkan titik-titik lampu PJU nya agar dapat menekan dan mengurangi tingkat kerawanan dan tindakan kejahatan serta kriminalitas di kawasan jalan ini,” tandasnya.
Ditambahkan oleh Kanitreskrim Polsek Pakuhaji, bahwa Patroli mobile yang dilakukan oleh Polsek Pakuhaji untuk mengantisipasi terjadinya tindakan kriminalitas dan juga untuk menjaga hal-hal yang tidak diinginkan di wilayah hukum Polsek Pakuhaji.
“Untuk antisipasinya kami lakukan di titik-titik rawan yang sering terjadi aksi kriminalitas seperti curanmor 363 dan lainnya, Alhamdulillah malam ini kondisi dan situasinya aman dan terkendali,” tegasnya. ( Simon )
Tinggalkan Balasan