Kabupaten Tangerang, OaseINews.com – Kondisi sekolah-sekolah pada umumnya di masa pandemi COVID-19 tampak begitu sepi, dengan kondisi ruang kelas yang terkunci rapat, kaca jendela tertutup, halaman yang kosong, tidak ada hilir mudik siswa-siswi seperti biasanya.
Tidak ada keramaian hiruk pikuk para siswa yang biasa nampak di sekolah-sekolah pada umumnya, sebelum pandemi menyerang.
Namun jelang pembukaan Belajar Tatap Muka, banyak sekolah mulai melakukan kegiatan sebagai persiapan, salah satunya SMP Negeri 1, Kosambi, kabupaten Tangerang. Rabu(1/9/21)
Sebelumnya, pemerintah pusat melalui Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Makariem sudah mengumumkan terkait izin pembukaan sekolah untuk kegiatan belajar mengajar secara tatap muka.
Mendikbud Nadiem sudah mengimbau kepada sekolah-sekolah yang merasa sudah siap untuk dapat terus menyempurnakan persiapan mereka jelang pembukaan sekolah.
Meski demikian, pembukaan sekolah tetap bergantung pada kesepakatan antara pemerintah daerah (pemda) setempat, pihak sekolah, dan juga tentunya para orang tua murid yang tergabung dalam Komite Sekolah.
Dari pantauan Media terlihat Pelajar SMPN 1 Kosambi sangat antusias dan bersemangat sejak pukul 7:30 WIB, pelajar baik siswa maupun siswi sudah berada di lapangan sekolah, namun tetap mematuhi protokol kesehatan dengan memakai masker.
Dari tangan para pelajar terlihat masing-masing membawa peralatan kebersihan, seperti sapu, pengky, gantungan, ember, kain lap dan lain-lain.
Menurut salah seorang wali kelas 7 (tujuh) dalam pesan singkatnya mengatakan, “Demi terlaksananya kegiatan Belajar Mengajar (KBM) tatap muka terbatas masa Pandemi covid 19, maka sekolah akan mengadakan bersih- bersih, pada hari Rabu 1 September 2021 pukul 7:30 WIB dengan tetap mematuhi protokol kesehatan, membawa alat tulis, bekal makanan dan minuman dari rumah,”pesan singkatnya.
“Untuk murid yang hadir kesekolah akan di bagikan LKS secara gratis. Kecuali bagi yang sedang sakit meriang, batuk, pilek dilarang untuk datang kesekolah,”tambahnya.(red/van)
Tinggalkan Balasan