Camat Kosambi Dadang Sudrajat, S.Sos.,M.Si saat Peletakan Batu Pertama Program Bedah Rumah Baznas.
Kab. Tangerang, OASEiNews – Dua warga tidak mampu didesa Cengklong dan Kelurahan Dadap, Kecamatan Kosambi mendapat bantuan program bedah Rumah Tidak Layak Huni (RLTH) dari Program Baznas (Badan Amil Zakat Nasional) Sejahtera kabupaten Tangerang.
“Hari ini Peletakan batu pertama program bedah rumah Baznas atas nama bapak Minan di RT 019/010 Desa Cengklong dan bapak Nasirudin bin Sabin warga Kampung Baru RT 001/003 Kelurahan Dadap,” kata Ketua UPZ Baznas Kosambi, Syariefudin Zuhri Kepada OASEiNews, Rabu (09/11/2022).
Lebih lanjut, Syariefudin Zuhri mengatakan, program bedah rumah tidak layak huni Baznas Sejahtera kabupaten Tangerang, dapat terlaksana atas partisipasi dari masyarakat dengan membayar pajak, zakat, infaq dan shadaqah kepada Baznas.
“Sekabupaten Tangerang ada 58 unit rumah yang akan dibedah. Kemudian di urai menjadi 2 unit perkecamatan, dengan anggaran sebesar 25 juta per unit. Jadi seluruhnya menjadi 1,4 miliar untuk bedah rumah yang ada di kabupaten Tangerang,” paparnya.
Syariefudin mengajak kepada warga, khususnya masyarakat yang berada di wilayah kecamatan Kosambi agar menyalurkan zakat serta infaq dan shodaqoh ke Baznas kabupaten Tangerang melalui UPZ kecamatan Kosambi.
“Mari kita berzakat, infaq dan shodaqoh di UPZ kecamatan Kosambi. Kita berusaha untuk mendapatkan keridhoan Allah, agar menjadi bersih harta yang kita miliki, serta terhindar dari bala dan wabah, terlebih kita bisa bermanfaat bagi sesama,” imbuhnya.
Sementara camat Kosambi Dadang Sudrajat mengatakan, warga kecamatan Kosambi mendapatkan dua unit bedah rumah di tahun ini, berkat dari hasil warga membayar zakat, infaq dan shadaqah di Baznas kabupaten Tangerang.
“Kalau zakat nya dibayarkan lewat Baznas, insyaallah banyak yang mendapatkan manfaat. Diantaranya, lewat bedah rumah, bantuan beasiswa, guru ngaji, madrasah serta bantuan untuk masjid,” jelasnya.
Kata Dadang, hal tersebut merupakan salah satu program Baznas yang harus di informasikan Kepada masyarakat. Kemudian, jika ada masyarakat yang bertanya, zakat tersebut di tarik ke atas untuk siapa. Menurutnya, zakat tersebut, nantinya untuk masyarakat juga, serta lebih besar pengembaliannya.
“Alhamdulillah, di kecamatan kosambi ini lebih menggeliat, walaupun pendapatannya masih di bawah 100 juta per tahun. Mudah mudahan, ditahun depan kita akan mencari terobosan, agar zakat di wilayah kecamatan Kosambi bisa bertambah lagi,” pungkasnya.
Peletakan batu pertama bedah rumah Baznas Sejahtera di hadiri, camat Kosambi Dadang Sudrajat, ketua UPZ Baznas Kosambi Syariefudin Zuhri, Binamas Polsek Teluknaga Aiptu Janur, Satpol-PP Kecamatan Kosambi Anggi Ahmad, ketua KNPI kecamatan Kosambi Subiyono, Ketua Lampu Dais Zainudin serta ketua RT dan RW setempat. (Red/Van)
