JAKARTA, Oase I News.com – Kelompok elit ( sejumlah menteri ) dan kelompok kapitalis yang sekarang berkuasa di lingkaran pemerintahan RI, sudah sangat meresahkan bagi kehidupan berbangsa dan bernegara.
Praktek-praktek mereka mendistorsi demokrasi sangat terorganisir.
Permufakat jahat dengan menggunakan kekuasan atas nama jabatan mereka,sama sekali sudah mengesampingkan hak-hak rakyat .
Pilihan yang kemudian dihadapkan, apakah rakyat akan ditekan oleh elit dibawah kepala Negara sebagai penguasa yang mengedepankan cara keNegarawanan ataukah kita diam karena polah elit penguasa yang mengelola negara dengan cara berbisnis….!!!
Kelompok elit inilah yang didalam setiap kesempatan mendistorsi dengan meraup keuntungan, bahkan mereka berbisnis dengan rakyatnya sendiri.
Salah satu contoh ketika import beras, tidak diduga akhirnya dijalankan oleh kelompok penguasa menggandeng para pemodal untuk membuka tender import, adalah salah satu kebrutalan mereka.
Kementrian merupakan pintu bagi elit penguasa di bawah kepala Negara, dimana praktek mencari keuntungan adalah targetnya. Melawan kebijakan kepala Negara menjadi hal biasa bagi mereka. Import beras menjadi satu rangkaian beberapa kementrian terkait, jelas mereka adalah garda terdepan elit yang menggunakan kekuasaannya melenggangkan kelompok kapitalis untuk kepentingan mereka sendiri, tanpa melihat kesengsaraan rakyat.
Gerakan Rakyat Peduli Bangsa (GRPB), bersama organisasi kemasyarakatan, aktivis, mahasiswa, kelompok petani, budayawan, relawan, Rohaniawan dan beberapa media. Bersama-sama menyuarakan suara rakyat untuk Menolak kembali import beras yang menyengsarakan petani dan rakyat !!!
Dan melawan praktek-praktek elit penguasa dan praktek-praktek kelompok kapitalisme di sejumlah kementrian di pemerintahan Presiden RI Joko Widodo.
Aksi penolakan dan perlawanan yang disuarakan di “Kementrian Perdagangan” ( pintu oligarki dan kelompok kapitalisme). Yang akan berlangsung pada hari ini tepatnya Senin,tanggal 16 Agustus 2021. Pukul 13:00 WIB hingga selesai.
Berikut kalimat seruan mereka, “Lawan elit penguasa oligarki sejumlah menteri !!!
Copot mereka……!!!
Lawan kelompok kapitalisme ,pengelola negara dengan berbisnis !!!
Rakyat bukan sapi perahan kalian !!!
Waspada pintu oligarki ORBA !!!”
(put)
Tinggalkan Balasan