Oase I news.com, Kota Tangsel-LSM Perkota Nusantara menuding, Satpol PP Kota Tangerang Selatan (Tangsel) OMDO alias Omong Doang, hal tersebut disampaikan oleh Andi Nawawi, SE Ketua LSM Perkota Nusantara dihadapan para awak media dikantor LSM Perkota Nusantara dikawasan Serua, Ciputat pada Selasa (16/03/2021) siang.
Menurut Andi Nawawi, sebelumnya pihak Ketua LSM YLPKP Paragon Puji Iman Jarkasih, SH, MH telah mendatangi kantor Satpol PP Kota Tangsel pada Selasa, tanggal 9 Oktober 2021 guna menanyakan perihal laporan mereka terkait keberadaan bangunan “LIAR dan Siluman” di jalan Alif Gede Maruga, Serua, Ciputat (samping Puspemkot Tangsel-red) yang dibiarkan saja dibangun tanpa mengantongi IMB.
“Pak Sapta selaku Kabid Satpol PP bidang Penindakan dan penegakkan Perda Tangsel didepan Ketua LSM YLPKP Paragon dan juga disaksikan beberapa awak media telah berjanji akan MENYEGEL gedung Liar tersebut pada Kamis, 11 Maret 2021. Akan tetapi hingga hari ini tidak ada tindakan apapun dari Pak Sapta,” tandas Andi Nawawi.
Hal yang sama juga ditegaskan oleh Puji Iman Jarkasih Ketua LSM YLPKP Paragon, dirinya menyatakan sangat kecewa dengan cara kerja Satpol PP Kota Tangsel yang seperti ini. Menurut Puji Iman sangat memalukan, dirinya jadi memiliki tanda tanya besar, apakah seperti itu jiwa corsa Pejabat Satpol PP kota Tangerang Selatan ?, tentu hal tersebut jadi pertanyaan besar publik dan akan menurunkan Trust kepada institusi Satpol PP. Hal ini harus benar-benar diperhatikan dengan baik oleh Walikota Tangsel.
“Ini menjadi tantangan tersendiri buat Satpol PP sebagai institusi penegak Perda, reputasinya di pertaruhkan dan wajar saja jika publik menjadi sangat apriori dengan institusi Satpol PP jika pejabatnya saja ucapannya tidak amanah dan dapat dipegang janjinya. Kami akan laporkan ini kepada Komisi Aparat Sipil Negara (KASN) di Jakarta,” tegasnya.
Sementara itu, Sapta Maulana Kabid Satpol PP bidang Ketertiban dan Penegakkan Perda Kota Tangsel, saat dihubungi terakhir kali oleh MediaBantenCyber.co.id pada Jum’at, 12 Maret 2021 melalui Whatsapp nya, hingga berita ini diturunkan tidak memberikan keterangan apapun. Hanya saja pada saat ini ada balasan yang menyatakan jika pak Sapta Maulana habis di suntik dan saat itu sedang tidur.
“Maaf Om ayah dirawat, Use disuntik masih tidur. Tar klo bangun saya ksh tahu,” terang orang yang membalasnya.
( Simon )
Tinggalkan Balasan