Pemdes dan BPD Rawa Burung, Gelar Musdes Susun RKPDes Tahun Anggaran 2023

Kab. Tangerang, OASEiNews – Pemerintah Desa Rawa Burung, Kecamatan Kosambi bersama Badan Permusyawaratan Desa (BPD) mengadakan Musyawarah Desa (Musdes) untuk penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Desa (RKPDes) Tahun Anggaran 2023, di aula desa setempat, pada Sabtu (1/10/2022).

Kepala Desa (Kades) Rawa Burung Damhuri mengatakan, usulan yang diajukan dan telah disusun di RKPDes Tahun anggaran 2023 selanjutnya akan ditetapkan.

“Usulan yang masuk ke RKPDes Tahun anggaran 2023 tersebut ada beberapa kegiatan salahsatunya di bidang pembangunan dan pengembangan kampung Tematik,” ujarnya.

Lebih lanjut, Damhuri menjelaskan, Musdes tersebut, memprioritaskan beberapa kegiatan, diantaranya pembangunan dan pengembangan kampung Tematik yang saat ini sudah bergulir, pembetukan satgas sampah serta pembetukan paguyuban pengurus Taman Pemakaman Umum (TPU).

“Saya berharap, di tahun 2023 nanti, pembangunan kampung Tematik sudah berjalan. Kemudian, untuk ruang terbuka hijau juga bisa di anggarkan, ditambah pembetukan satgas sampah dan paguyuban pengurus TPU,” harapnya.

Damhuri menginginkan, lahan kosang yang berada disekitar kampung Tematik, agar dapat dikelola oleh warga, baik dikelola untuk lahan parkir maupun wisata kuliner. Sehingga kampung Tematik tersebut bisa menjadi sumber ekonomi bagi warga sekitar.

“Di sekitar kampung Tematik, ada lahan kosong. Saya ingin masyarakat sekitar ikut mengelola lahan tersebut, baik untuk parkir atau usaha kuliner sehingga warga sekitar dapat penghasilan dari situ,” pintanya.

Kemudian, dalam penanganan sampah Pemdes akan bentuk satgas sampah yang tugasnya khusus menangani sampah, serta membentuk paguyuban untuk mengelola Taman Pemakaman Umum (TPU) yang ada di wilayah desa Rawa Burung.

“Di tahun 2023 nanti, kepengurusan tersebut harus sudah terbentuk, dengan SK dari Kepala Desa langsung,” jelasnya.

Damhuri berharap, di tahun ini kepengurusan, satgas sampah, paguyuban pengurus TPU dan Bumdes bisa terbentuk. Agar di tahun 2023 nanti, semua kegiatan bisa berjalan. Salahsatunya dengan membuat workshop pariwisata dan kuliner di kampung Tematik. (Red/Van)